Pragu, Sulang, Rembang
Pragu | |
|---|---|
Desa | |
| Negara |  Indonesia |
| Provinsi | Jawa Tengah |
| Kabupaten | Rembang |
| Kecamatan | Sulang |
| Kode pos | 59254 |
| Kode Kemendagri | 33.17.08.2015  |
| Luas | ... km² |
| Jumlah penduduk | ... jiwa |
| Kepadatan | ... jiwa/km² |
Pragu adalah desa di kecamatan Sulang, Rembang, Jawa Tengah, Indonesia.
Pranala luar
- (Indonesia) Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-145 Tahun 2022 tentang Pemberian dan Pemutakhiran Kode, Data Wilayah Administrasi Pemerintahan, dan Pulau tahun 2021
- (Indonesia) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan
- (Indonesia) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan
- l
- b
- s
Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
- Bogorame
- Glebeg
- Jatimudo
- Kaliombo
- Karangharjo
- Karangsari
- Kebonagung
- Kemadu
- Kerep
- Korowelang
- Kunir
- Landoh
- Pedak
- Pomahan
- Pragu
- Pranti
- Rukem
- Seren
- Sudo
- Sulang
- Tanjung
desa pragu adalah desa yang terbagi atas dua wilayah, yaitu Desa Pragu dan dukuh pandak yang dibatasi oleh sungai. Letak daerah Desa pragu sangatlah setrategis, karena berada di jalan raya Rembang 5 km sumber. Dan diapit oleh Desa Ngadem, Desa Seren, dan Desa Kebun agung. Masyarakat Desa Pragu sebagian besar berprofeesi sebagai petani. karena keadaan tanah yang subur, para petani lebih mengutamakan menanam tembakau dan padi. Bukan hanya itu, Des Pragupun juga mempunyai kelebihan tersendiri, yaiti pemuda-pemuda yang berfrofesi sebagai petani tembako. Karena dengan begitu mereka dapat mencapai tujuan yang diinginkandari hasil panen tembako. Mayoritas warga Desa Pragu beragama islam, selain itu mulai dari yang anak-anak, remaja dan sampai yang dewasa memili anggota jama'ah yasin, tahlil dan Al berjanji. Madrasah Tanwirul miqbas adalah salah satu tempat untuk mengaji para santri di Desa Pragu. Warga Desa Pragu juga memiliki adat sedekah bumi yang dirayakan setiap habis Panen raya, tepatnya setiap setahun sekali.
